Negeri 5 Menara | |
---|---|
Sutradara | Affandi Abdul Rachman |
Produser | Salman Aristo Aoura Lovenson Chandra |
Ditulis oleh | Salman Aristo |
Pemeran | Gazza Zubizareta Ikang Fawzi Lulu Tobing David Chalik Donny Alamsyah Ariyo Wahab Andhika Pratama Mario Irwinsyah Billy Sandy Ernest Samudra Rizki Ramdani Jiofani Lubis Aris Putra Eriska Rein Sakurta Ginting Meirayni Fauziah Udjo Project Pop |
Penata musik | Aghi Narotama |
Penyunting | Cesa David Luckmansyah |
Distributor | Million Pictures |
Tanggal rilis | 1 Maret 2012 |
Durasi | 119 menit |
Negara | Indonesia |
Bahasa | Bahasa Indonesia |
Negeri 5 Menara adalah sebuah film garapan Kompas Gramedia production bersama Million Pictures yang merupakan adaptasi dari novel karya Ahmad Fuadi berjudul Negeri 5 Menara. Skenario ditulis oleh Salman Aristo yang juga penulis naskah film Ayat-Ayat Cinta, Laskar Pelangi, Sang Penari . Disutradarai oleh Affandi Abdul Rachman film ini mengambil lokasi syuting di Pondok Modern Darussalam Gontor Ponorogo Jawa Timur, Sumatera Barat, Bandung, hingga London. Film ini dirilis pada 1 Maret 2012.
Alif (Gazza Zubizareta) adalah seorang anak sederhana yang baru saja lulus SMP di Maninjau. Bersama sahabatnya Randai (Sakurta Ginting), Alif ingin melanjutkan SMA di Bukittinggi[1] dan kemudian masuk ke Kampus idamannya, ITB. Namun mimpi tinggal mimpi ketika Amaknya (Lulu Tobing) menginginkan Alif untuk masuk ke Pondok Madani, sebuah pesantren di sudut Ponorogo, Jawa Timur. Walau pada awalnya Alif tidak mau, akhirnya Alif memenuhi pinta orang tuanya, walau dengan setengah hati.
Saat Alif tiba di Pondok Madani bersama Ayahnya (David Chalik), hatinya makin remuk. Tempat itu benar-benar makin ‘kampungan’ dan mirip penjara di matanya. Ditambah lagi dengan keharusan mundur setahun untuk kelas adaptasi. Alif menguatkan hati untuk mencoba menjalankan setidaknya tahun pertama di Pondok Madani ini.
Awalnya, Alif lebih sering menyendiri. Namun, seiring berjalannya waktu, Alif mulai bersahabat dengan teman-teman satu kamarnya, yaitu Baso (Billy Sandy) dari Gowa, Atang (Rizky Ramdani) dari Bandung, Said (Ernest Samudera) dari Surabaya, Raja (Jiofani Lubis) dari Medan, dan Dulmajid (Aris Putra) dari Madura. Mereka berenam selalu berkumpul di menara masjid dan menamakan diri mereka Sahibul Menara alias para pemilik menara.
Suasana kian menghangat di kelas pertama, saat Alif disentak oleh teriakan penuh semangat dari Ustad Salman (Donny Alamsyah): Man Jadda Wajada! Artinya, Siapa yang bersungguh-sungguh pasti akan berhasil. “Mantra” ini lah yang menambah semangat dan kegigihan keenam anak itu.
Para sahibul menara selalu berpikir visioner dan bercita-cita besar. Mereka masing-masing memiliki ambisi untuk menaklukan dunia. Dari tanah Indonesia, Amerika, Eropa, Asia hingga Afrika. Dibawah menara Madani, mereka berjanji dan bertekad untuk bisa menaklukan dunia dan mencapai cita-cita; Dan menjadi orang besar yang bisa bermanfaat bagi banyak orang.
Pemeran | Tokoh |
---|---|
Gazza Zubizareta | Alif remaja |
Ikang Fawzi | Mirza Zulfani Nasution |
Lulu Tobing | Amak |
David Chalik | Ayah |
Donny Alamsyah | Ustad Salman |
Ariyo Wahab | Alif dewasa |
Billy Sandy | Baso remaja |
Ernest Samudera | Said remaja |
Rizki Ramdani | Atang remaja |
Jiofani Lubis | Raja remaja |
Aris Putra | Dulmajid remaja |
Eriska Rein | Sarah |
Andhika Pratama | Fahmi (Santri senior) |
Mario Irwinsyah | Iskandar (Santri senior) |
Sakurta Ginting | Randai |
Udjo Project Pop | Atang Dewasa |
OST Negeri 5 Menara | ||||
---|---|---|---|---|
Album lagu tema karya kompilasi | ||||
Dirilis | 2012 | |||
Direkam | 2012 | |||
Genre | Pop | |||
Label | Yovie Widianto Music Factory | |||
Kronologi kompilasi | ||||
|
Ost. Negeri 5 Menara merupakan sebuah album musik kompilasi yang dirilis pada tahun 2012. Lagu utamanya di album ini ialah Galau dari Yovie & Nuno.