Rawti Shax or Didi Nwe (bahasa Kurdi: ڕەوتی شاخ) (berarti "tujuan baru" atau "ke arah pegunungan")[1][2] adalah pecahan kelompok jihad Kurdi, Ansar al-Islam, yang beraktivitas di dark web[3].[4] Pada bulan October 2015, tujuh belas anggotanya, termasuk terduga pimpinan mereka, Najmuddin Faraj Ahmad "Mullah Krekar" dari Norwegia (pimpinan Ansar al-Islam mula-mula), ditangkap atau didakwa melalui sebuah penyisiran di beberapa negara di Eropa yang terkoordinir di bawah pimpinan Italia.[2][5] Operasi tersebut membongkar sel jaringan ini yang terintegrasi di Italia, Norwegia, Britania Raya, Jerman, Finlandia dan Swiss.[5]
Jaringan tersebut dituduh meradikalisasi serta merekrut pejuang untuk Negara Islam Irak dan Syam (ISIL), merencanakan serangan-serangan yang menyasar diplomat-diplomat Norwegia dan Inggris diTimur Tengah, serta melakukan persiapan untuk mendirikan suatu kekhilafahan di wilayah Kurdistan Irak.[2] Jarigan ini juga diduga menjalankan pelatihan militernya sendiri.[6] Kepala anti terorisme Italia, Giuseppe Governale, mengatakan bahwa operasi tersebut adalah "operasi polisi internasional terpenting di Eropa selama 20 tahun terakhir".[2]
Sejumlah tujuh belas orang, semuanya orang Kurdi Irak kecuali satu orang, tertangkap atau menerima dakwaan; tujuh orang di Italia, empat orang di Inggris, tiga di Norwegia, dua di Finlandia dan seorang di Swiss. Sejumlah 26 properti digeledah, termasuk di Jerman, di mana para petugas menyita barang-barang elektronik dan dokumen-dokumen.[2][7]
Ditangkap di Italia:[8][9][10]
Ditangkap di Norwegia:[6][8][9]
Buronan di Finlandia:[8]
Buronan di Swiss:[8]
Jaringan ini diduga memiliki sel di Swedia, Yunani, Suriah, Iran dan Irak.[12]
Pada bulan Maret 2016, 4 terduga yang sebelumnya ditangkap di Inggris dilepaskan tanpa tuntutan, setelah memenangkan pengadilan melawan ekstradisi mereka ke Italia.[8][13][14][15][16]