Susi Air
IATA ICAO Kode panggil
SI SQS SUSI AIR
Didirikan2004
Penghubung
Armada49 (2013)
Tujuan168 (disetujui)
Perusahaan indukPT ASI Pudjiastuti Aviation
Kantor pusatPangandaran, Jawa Barat
Tokoh utama Founder dan CEO
Situs webwww.susiair.com

Susi Air adalah maskapai penerbangan Indonesia yang dioperasikan oleh PT ASI Pujiastuti Aviation dengan penerbangan berjadwal dan charter. Berkantor-pusat di Pangandaran, Jawa Barat, Susi Air beroperasi dari lima pangkalan utamanya di Medan, Jakarta, Samarinda, Kendari, Bandung, Cilacap, dan Sentani. Maskapai ini pernah terdaftar pada daftar maskapai penerbangan dilarang di Uni Eropa hingga 14 Juni 2018.

Didirikan pada akhir 2004 oleh Susi Pudjiastuti, Susi Air awalnya didirikan untuk mengantarkan muatan perikanan dari perusahaan lain milik Susi, PT ASI Pudjiastuti. Gempa bumi Samudera Hindia 2004 yang terjadi di pesisir barat Sumatra beberapa saat setelah dua pesawat Cessna Grand Caravan pertama Susi Air dipesan, langsung digunakan untuk membantu pengiriman peralatan dan obat-obatan bagi regu penolong.

Pada 2005 Grand Caravan ketiga bergabung dengan armada Susi Air sehingga Susi Air dapat memulai penerbangan berjadwal dari Medan. Selanjutnya selain beberapa Grand Caravan tambahan, Diamond Twin Star, Pilatus Turbo Porter dan Diamond Diamond Star pun ditambahkan ke dalam armada Susi Air. Pada Juni 2009, Susi Air mengumumkan bahwa mereka telah memesan 30 pesawat Grand Caravan di Paris Air Show. Bulan berikutnya, Piaggio Avanti pertama Susi Air mulai digunakan.

Penerbangan

[sunting | sunting sumber]

Susi Air mengoperasikan penerbangan dari 5 pangkalan utama yakni di Medan (Sumatera Utara), Halim Perdana Kusuma (Jakarta), Jawa Tengah (Cilacap), Jawa Barat (Pangandaran dan Bandung), Samarinda, dan Jayapura (Papua). Penerbangan harian yang dijadwalkan akan beroperasi dari Medan untuk Bandar Udara Nagan Raya (Meulaboh), Bandara Lasikin (Pulau Simeulue), Bandara Silangit dan Bandara Aek Godang.

Berikut Susi Air mengoperasikan layanannya (pada bulan Februari 2010):

Jawa

[sunting | sunting sumber]

Kepulauan Nusa Tenggara

[sunting | sunting sumber]

Kalimantan

[sunting | sunting sumber]

Maluku

[sunting | sunting sumber]

Sulawesi

[sunting | sunting sumber]

Papua

[sunting | sunting sumber]

Sumatra

[sunting | sunting sumber]

Kupang

[sunting | sunting sumber]

Armada

[sunting | sunting sumber]
Susi Air Fleet
Pesawat Jumlah Pesan Pilihan Jumlah Penumpang Layanan Catatan
Piaggio P.180 Avanti II 3 1 0 8 Charter VIP dan Charter Medevac
Cessna C208B Grand Caravan 32 7 0 12 Penumpang reguler, charter penumpang dan charter cargo 20 dipesan pada saat Paris Airshow 2009.[4][5] dua pesawat mengalami kecelakaan pada 2011.
Pilatus PC-6 Porter 9 0 3 7 Penumpang, Cargo, dan Charter Survei PK VVQ rusak pada kecelakaan di Kalimantan Timur pada 25 April, 2012.
Air Tractor AT-802 1 0 0 0 Tanki pemuat bahan bakar Mengalami kerusakan propeler pada saat landing di Wamena.
Diamond DA42 Twin Star 1 0 0 3 Charter Penumpang
AgustaWestland Koala 1 0 0 6 [6]
AgustaWestland Grand 1 0 0 7 Charter VIP di Jakarta [6]
Total 45 8 2 Pemutakhiran: Januari 2013

Blue Sky Network

[sunting | sunting sumber]

Susi Air telah dilengkapi pesawat dengan sistem pelacakan satelit canggih dari Blue Sky Network. Sistem ini memungkinkan perusahaan untuk melacak pergerakan pesawat melalui jaringan satelit Iridium. Sistem ini juga memungkinkan untuk panggilan suara ke dan dari pesawat melalui jaringan satelit Iridium, serta untuk mengirim dan menerima kode pesan pendek. Dan Susi Air adalah reseller Blue Sky Network untuk wilayah Indonesia.[7]

Insiden dan kecelakaan

[sunting | sunting sumber]
Cessna Grand Caravan milik Susi Air di Bandar Udara Internasional Polonia, Medan.
Pilatus PC-6 Porter milik Susi Air di Bandar Udara Nusawiru, Pangandaran.

Susi Air adalah operator terbesar Cessna Grand Caravan di Asia Pasifik.

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b https://centreforaviation.com/search?term=Susi%20Air%20Samarinda&sort=date&range=&where=dist
  2. ^ a b "APT Pranoto Airport Again Serves 6 Subsidized Pioneer Routes, Here's the List". Postsen. 19 January 2023. Diarsipkan dari versi asli tanggal 22 January 2023. Diakses tanggal 22 January 2023. 
  3. ^ a b c Susi Air - Rute di Sulawesi[pranala nonaktif permanen]
  4. ^ "Cessna crowing over its orders for 26 aircraft 20 February 2008". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2008-05-15. Diakses tanggal 2010-01-09. 
  5. ^ Cessna Announces Order from Indonesia’s Susi Air for 30 Grand Caravan Aircraft 16 June 2009
  6. ^ a b "Susi Air Orders An AW119 Ke And A Grand 15 June 2009". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-07-07. Diakses tanggal 2010-01-09. 
  7. ^ "Blue Sky Network". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-06-18. Diakses tanggal 2010-12-19. 
  8. ^ The Jakarta Post: Engine problems force 2 emergency landings
  9. ^ Aviation Safety
  10. ^ Kompas: Pesawat Susi Air tergelincir di Kupang
  11. ^ Viva News: Penerbangan perintis kembali telan korban[pranala nonaktif permanen]
  12. ^ a b "Sosok Philips Marthen, Pilot Susi Air yang Disandera KKB Papua, Tercatat sebagai WNA Selandia Baru Halaman all". 2023-02-8. Diakses tanggal 2023-06-06.  Teks "kompas.com" akan diabaikan (bantuan);

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]