Noer Alie | |
---|---|
![]() | |
Anggota Konstituante | |
Masa jabatan 13 Mei 1957 – 5 Juli 1959 | |
Presiden | Soekarno |
Ketua Konstituante | Wilopo |
Daerah pemilihan | Jawa Barat |
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Bekasi | |
Masa jabatan 1950–1956 | |
Presiden | Soekarno |
Informasi pribadi | |
Lahir | 15 Juli 1914 Bekasi, Hindia Belanda |
Meninggal | 29 Januari 1992 Bekasi, Jawa Barat, Indonesia | (umur 77)
Partai politik | ![]() |
Pekerjaan | Pendakwah Pengajar |
Profesi | Ulama Politikus |
![]() ![]() |
Kyai Haji Noer Alie (15 Juli 1914 – 29 Januari 1992[1]) adalah ulama dan tokoh Sunda yang dianugerahi sebagai Pahlawan Nasional Indonesia Dengan SK Presiden: Keppres No. 085/TK/2006, tertanggal 3 November 2006.[2]
Ia adalah putra dari Anwar bin Haji Layu dan Maimunah binti Tarbin. Ia mendapatkan pendidikan agama dari beberapa guru agama di sekitar Bekasi. Pada tahun 1934, ia menunaikan ibadah haji dan memperdalam ilmu agama di Mekkah dan selama 6 tahun bermukim di sana.