Yehezkiel 19 | |
---|---|
![]() Kitab Yehezkiel 30:13–18 pada suatu naskah bahasa Inggris dari awal abad ke-13, MS. Bodl. Or. 62, fol. 59a. Teks bahasa Ibrani disalin sebagaimana dalam kodeks bahasa Latin. Terjemahan bahasa Latin ditulis di bagian marjin. | |
Kitab | Kitab Yehezkiel |
Kategori | Nevi'im |
Bagian Alkitab Kristen | Perjanjian Lama |
Urutan dalam Kitab Kristen | 26 |
Yehezkiel 19 (disingkat Yeh 19) adalah bagian dari Kitab Yehezkiel dalam Alkitab Ibrani dan Perjanjian Lama di Alkitab Kristen. Berisi perkataan nabi (dan juga imam) Yehezkiel bin Busi, yang turut dibawa ke dalam pembuangan oleh Kerajaan Babilonia pada zaman raja Yoyakhin dari Kerajaan Yehuda dan raja Nebukadnezar dari Babel sekitar abad ke-6 SM.[1][2]
Raja Yoahas muda (lihat 2 Raja–raja 23:31–34) memerintah selama tiga bulan; kemudian ditawan ke Mesir di mana akhirnya ia wafat.[3]
Sebutan ini mengacu kepada raja Yoyakhin atau Zedekia; keduanya dibawa tertawan ke Babel (lihat 2 Raja–raja 24:8–25:7).[3]
Singa betina (Israel, lihat Yehezkiel 19:1–2) di sini dilukiskan sebagai pohon anggur berbuah yang dicabut dan ranting-rantingnya dibakar; yang sisa ditanam kembali di padang gurun (yaitu pembuangan di Babel).[3]